Perusahaan asal Malaysia selama lebih dari satu dekade mamang melebarkan sayapnya di Indonesia. Diantaranya adalah AirAsia yang cukup agresif melancarkan promo penerbangan menarik dan murah. Sehingga tak heran jika maskapai tersebut menjadi salah satu favorit bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Malaysia. Selain AirAsia, CIMB Niaga juga telah menjadi salah satu Bank terbesar di Indonesia. CIMB Niaga masuk dalam 5 top bank di Indonesia.
Tidak mau kalah dengan negara tetangga, saat ini banyak perusahaan asal Indonesia yang juga melebarkan sayap di Malaysia. Berikut beberaapa perusahaan Indonesia di Malaysia.
Lion Air
Salah satu maskapai Indonesia sudah melebarkan sayapnya di Malaysia. Maskapai yang bernaung di bawah PT Lion Mentari Airlines ini bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk membentuk maskapai dengan tarif yang lebih rendah dengan nama Malindo Airways. Selain penerbangan Malaysia-Indonesia, Malindo Airways juga melayani rute penerbangan China, Jepang, Thailand, India, dan Australia.
Blue Bird Group
Selain Lion Air, perusahaan Blue Bird Group juga melakukan ekspansi ke Malaysia. Bergabungnya Blue Bird Group tersebut juga atas undangan pemerintah Malaysia untuk memperluas jaringan transportasi publik di negaranya. Yang menarik adalah selain Malaysia, negara lain juga ingin Blue Bird beroperasi di negaranya antara lain Singapura, Filipina, Brunei Darussalam, dan Uni Emirat Arab.
Kimia Farma
Perusahaan yang bergerak di bidang peralatan kesehatan dan obat-obatan Nasional, PT Kimia Farma juga telah melebarkan sayapnya di Malaysia. Kimia Farma akan menggandeng perusahaan lokal Averroes Pharmaceuticals Sdn Bhd untuk membuka gerai apotek di Malaysia. Gerai tersebut menjual berbagai produk Indonesia dan negara lainnya.
Bahtera Niaga Internasional
Perusahaan Indonesia yang berjaya di Malaysia selanjutnya adalah Bahtera Niaga Internasional. Perusahaan kapal Indonesia tersebut melayani jasa perkapalan untuk industri minyak dan gas. PT Bahtera Niaga Internasional bekerja sama dengan perusahaan lokal seperti Nam Cheong Dockyard Sdn Bhd, Carimin Sdn Bhd, dan CTNS Marin Sdn Bhd.