Pasar Indonesia menjadi favorit para investor baik lokal maupun mancanegara. Ini dikarenakan, Indonesia memiliki pasar potensial di kawasan Asia dimana pada tahun 2018 perkembangan investasi Indonesia terus meningkat.

Alasan lain Indonesia menjadi negara yang banyak diminati investor adalah karena Indonesia merupakan negara berkembang di dunia sehingga tak heran banyak perusahaan asing yang memperluas jaringan pemasaran produk atau jasa ke Indonesia.

Selain itu, tren dan kebudayaan yang berkembang di Indonesia menjadi faktor penting dan penentu mengapa investor asing ingin berinvestasi di Indonesia. Semua investor luar negeri memahami bahwa budaya konsumtif masyarakat Indonesia sangat tinggi sehingga ini menjadi peluang besar untuk mengembangkan bisnis di Indonesia.

Menurut data statistik yang dikeluarkan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) perkembangan investasi di Indonesia berjalan ke arah positif dan sejalan dengan target investasi Indonesia pada 2018 yakni sebesar 765 triliun. Pada tahun 2018 tersebut ada beberapa sektor usaha yang mengalami perkembangan yakni properti, industri logam, elektronik, perkebunan, transportasi, listrik, gudang, air , dan telekomunikasi.

Sementara untuk investasi di sektor industri digital, banyak investor yang menanamkan modalnya di startup. Saat ini sudah banyak sekali start up yang menawarkan layanan financial technology dan e-commerce. Pada tahun 2018, Indonesia mendapatkan julukan sebagai “Negara Tujuan Terbaik Investasi Kedua di Dunia 2018”. Sebutan tersebut dikarena Indonesia memilik iklim investasi yang sangat ramah bagi investor. Hal ini juga diamini pengusaha Indonesia Tjandra Limanjaya, bahwa Indonesia memiliki peluang besar untuk investasi. Selain itu, pemerintah juga telah berkomitmen untuk memberikan izin kemudahan berinvestasi di Indonesia.